SISTEM OPERASI (DEADLOCK DAN MANAJEMEN MEMORI) _REVIEW

BAB I

PENDAHULUAN

Memori adalah media penyimpanan pada computer yang berfungsi untuk menyimpan data-data sehingga mudah untuk diakses user.

BAB II

PEMBAHASAN

Deadlock

Deadlock adalah  proses-proses  mengakses sumber daya secara khusus yang artinya hanya melakukan satu proses pada sumber daya yang akan di proses apabila lebih dari satu maka akan terjadi deadlock.

Tiga urutan kejadian input / output  pada deadlock yaitu

v  Meminta

v  Memakai

v  Melepaskan

Gambar dalam proses deadlock

 

RO

menggunakan

 

   

keterangan

RO : Resource

P1 :Proses 1

Terjadi deadlock ketika ada lebih dari satu proses yang mengakses satu sumber daya secara bersama.

Syarat-syarat terjadinya deadlock meliputi :

v  Mutual expression yaitu sumbar daya ketika itu di berikan tepat untuk hanya satu proses

v  Kondisi tunggu yaitu proses- proses yang sedang menggenggam sumber daya dan menunggu sumber daya baru

v  Kondisi non-premption  yaitu sumber daya yang sebelumnya diberikan tidak dapat diambil paksa dari proses yang sedang mengamatinya.

v  Kondisi menunggu secara sirkuler : adanya rantai sirkuler dari dua proses atau lebih masing- masing menunggu sumber daya yang digenggam oleh  anggota berikutnya pada rantai itu.

Metode untuk mengatasi deadlock  yaitu

v  Metode pencegahan  :metode ini berkaitan dengan pengkondisian system sehingga menghilangkan kemungkinan terjadinya deadlock.

v  Metode penghindaran  :system operasi memeriksa semua alokasi sumber daya yang dapat menimbulkan resiko deadlock sehingga system menolak pengaksesan tersebut.

v  Metode deteksi dan pemulihan :bila proses terjadi deadlock system akan dipulihkan dari deadlock dengan metode pemulihan.

Manajemen memori dan pemartisian statis

Fungsi dari manajemen memori dan pemartisian adalah

v  Mengelola informasi mengenai memori

v  Mengalokasikan memori ke proses yang memerlukan . apabila user akan menggunakan microsoft word maka manajemen memori mengalokasikan memori untuk untuk proses tersebut

v  Mendealokasikan memori dari proses yang telah selesai

v  Mengelola swapping antara memori utama dan harddisk. Memori utama berfungsi untuk mengatur proses-proses.

Manajemen memori berdasarkan keberadaan swapping :

ü  Manajemen tanpa swapping yaitu manajemenmemori tanpa kemampuan memindahkan citra proses antara memori utama dan harddisk selama eksekusi.

Hirarki memori

 

 

Keterangan

v  Chache memori merupakan penyimpanan berkecepatan tinggi yang lebih cepat di bandingkan memori utama

v  Memori utama :mengatur proses-proses

v  Memori sekunder adalah storage yang terpisah atau tidak berhubungan langsung dengan Central Processing Unit (CPU). Memori sekunder digunakan untuk menyimpan atau menampung data yang lebih besar dan permanen, bisa juga dikatakan sebagai back-up dari memori utama.

ü  Manajemen tanpa swapping terdiri dari :

v  Manajemen memori untuk programming :

1.      Hanya satu proses pada satu saat

2.      Hanya satu proses menggunakan semua memori

3.      Pemakai memuatkan program keseluruh memori dari disk

4.      Program mengambil kendali seluruh mesin

ü  Manajemen memori untuk multi programming dengan pemartisian statis . alas an digunakan multi programming untuk :

1.      Mempermudah pemrogram

2.      Agar dapat memberi layanan interaktif ke beberapa orang secara simultan

3.      Efisiensi penggunaan sumber daya

4.      Eksekusi lebih murah jika prosesnya besar

5.      Dapat mengerjakan sejumlah proses secara simultan .

   

BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Deadlock adalah  proses-proses  mengakses sumber daya secara khusus yang artinya hanya melakukan satu proses pada sumber daya yang akan di proses apabila lebih dari satu maka akan terjadi deadlock.Juga diadakan system manajemen memori sehingga bisa mengalokasikan memori untuk penggunaan pada proses lain.